Tokoh Agama di Brebes, Dukung Polri Ciptakan Suasana Kondusif

BREBES I REPUBLIKNEWS.NET – Sejumlah tokoh agama di Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes, berkunjung di Polsek Wanasari Polres Brebes Polda Jawa Tengah. Kedatangan para tokoh agama tersebut, sebagai bentuk mempererat tali silaturahmi dalam mendukung Polri menciptakan situasi yang kondusif.

Diketahui, kedatangannya para tokoh agama ini, disambut langsung oleh Kapolsek Wanasari Iptu Triyono dengan didampingi oleh sejumlah Kanit. Para Tokoh agama tersebut, diantaranya Ustad Wahyudin, Ustad Miftahudin dan dan Ustad Umar.

“Kedatangan para tokoh agama ini, sebagai bentuk mempererat tali silaturahmi. Selain itu juga, meningkatkan sinergitas Polri bersama dengan element masyarakat dalam menciotakan situasi yang aman dan kondusif,” ucap Kapolres Brebes AKBP Guntur Muhammad Tariq, dalam keterangan persnya, Jumat (22/9/2023).

Selain memperkuat sinergita dan silaturahmi, lanjut Kapokres, melalui moment ini, pihaknya menilai dapat saling shering atau curhat, dimana kepolisian bisa saling mendengar langsung  saran dan usul dari para tokoh ulama, baik itu terkait kamtibmas maupun pelayanan kepolisian khususnya Polsek Wanasari Polres Brebes.

“Alhamdulillah, suasana akrab dan santai terjalin selama kegiatan tersebut berlangsung,” terangnya.

Sekentara ituz Kapolsek Wansari Iptu Triyono, menyebut dalam pelaksanaan tugas kepolisian pihaknya sangat memerlukan aspirasi, dukungan dan kerjasama dari seluruh elemen Masyarakat dan stakeholder yang ada, termasuk para ulama.

“Terutama masalah Kamtibmas, dukungan informasi dalam bidang keagamaan ini sangat kami perlukan,” sebutnya.

Dengan terjalinnya Silaturahmi serta komunikasi, pihaknya berharap, kedepannya dapat mewujudkan situasi yang aman kondusif di wilayah Kabupaten Brebes. Selain itu, masyarakat bisa bersama-sama menyikapi iklim yang saat ini musim kemaru, agar tidak membakar hutan dan lahan.

“Untuk itu kami berharap agar masyarakat lebih waspada, dan tidak melakukan pembakaran sampah maupun lahan tanpa adanya pengawasan. Hal ini bisa menyebabkan bahaya kebakaran yang lebih luas dan membahayakan lingkungan,” ungkapnya. (Hms)

Editor : Asep Sb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *