TNI Selamatkan Dusun Wangon: Kisah Droping Air di Brebes

BREBES | REPUBLIKNEWS.NET – Dusun Wangon di Kecamatan Kubangsari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, telah menghadapi krisis air selama puluhan tahun karena tidak memiliki sumber mata air. Warga Dusun Wangon Desa Kubangsari bergantung pada sungai sebagai satu-satunya sumber air mereka, dan bahkan harus membeli air bersih yang jaraknya terlalu jauh.

Untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak oleh kekeringan yang berkepanjangan, TNI dari Koramil 15 Ketanggungan Kodim 0713 Brebes mengambil tindakan cepat dengan mendroping pasokan air bersih.

Pendistribusian air bersih oleh TNI adalah upaya rutin yang dilakukan, dan pada Rabu (06/09/23) pagi, Koramil 15 Ketanggungan memberikan bantuan air bersih. Bahkan pemberian air bersih disaksikan langsung oleh Kasdim 0713 Brebes, Mayor Infanteri Abdul Asis Lallo.

Danramil 15 Ketanggungan Kodim 0713 Brebes, Kapten Arhanud Suryadi, menjelaskan bahwa mereka bekerja sama dengan Perumda Tirta Baribis Brebes untuk mendistribusikan air bersih kepada warga Dusun Wangon.

“Babinsa kami bersama karang taruna, dan perangkat desa setempat melakukan pengawalan ke titik dropping di Dukuh Wangon RT. 03 RW. 11, sekaligus mengarahkan warga agar tidak berebut air saat mengantri,” kata Kapten Arhanud Suryadi.

Suryadi menambahkan bahwa ini bukan kali pertama mereka mendistribusikan air bersih; sebelumnya, mereka sudah melakukannya sebanyak empat kali. Setiap truk tangki yang didroping berisi 5000 liter air bersih.

“Untuk hari ini, dilakukan satu kali distribusi truk tangki 5000 liter,” tambahnya.

Ketanggungan mencatat bahwa ada sekitar 1700 kepala keluarga di Dukuh Wangon yang masih bergantung pada air bersih dari beberapa sumber mata air di Desa Luwunggede, Kecamatan Larangan, yang dialirkan melalui pipa. Namun, karena kemarau yang berkepanjangan, debit air di mata air Desa Luwunggede sangat rendah, sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan harian warga di Dukuh Wangon.

Upaya kemanusiaan TNI ini memberikan bantuan penting kepada masyarakat yang memerlukan air bersih di tengah tantangan kekeringan yang mereka alami. Tindakan cepat ini adalah bagian dari komitmen TNI untuk membantu komunitas yang membutuhkan dalam situasi darurat.

Dalam beberapa tahun terakhir, kondisi kekeringan di berbagai daerah di Indonesia semakin memburuk karena perubahan iklim dan pola curah hujan yang tidak menentu. Banyak komunitas pedesaan, seperti Dusun Wangon, menjadi sangat rentan terhadap kekurangan air bersih selama musim kemarau yang panjang.

Dalam hal ini, peran TNI sebagai pasukan kemanusiaan adalah sangat penting. Mereka tidak hanya membantu mendistribusikan air bersih tetapi juga memberikan dorongan moral kepada warga yang tengah berjuang menghadapi kesulitan. Kehadiran mereka di lapangan adalah contoh nyata dari semangat gotong royong dan solidaritas di tengah-tengah masyarakat.

Warga Dusun Wangon merasa bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh TNI dan pemerintah daerah. Air bersih adalah kebutuhan dasar yang seringkali diabaikan oleh banyak orang, tetapi sangat penting untuk kesehatan dan kehidupan sehari-hari. Droping air bersih ini memberikan harapan baru bagi warga Dusun Wangon dan merupakan bukti bahwa ketika semua pihak bekerja sama, kita dapat mengatasi tantangan apapun, termasuk kekeringan yang parah.

Tindakan seperti ini harus diapresiasi dan diikuti oleh daerah lain yang menghadapi masalah serupa. Solidaritas dan kepedulian terhadap sesama adalah nilai-nilai yang harus terus kita junjung tinggi, terutama dalam mengatasi masalah lingkungan dan kekeringan yang semakin mendesak di dunia saat ini. Semoga kisah sukses ini menginspirasi banyak pihak untuk berbuat baik dan membantu mereka yang membutuhkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *