KAB.BOGOR I REPUBLIKNEWS.NET-Meski diiringi guyuran hujan, kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang diselenggarakan oleh Program Studi Manajemen Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan, berjalan lancar.
Acara yang digelar di sempadan Situ Tlajung Hilir pada hari Sabtu, 11 Februari 2023 ini mengambil 3 tema edukasi yaitu pengelolaan sampah rumah tangga, pertanian organik, dan pengendalian pencemaran air.
Dalam sambutannya Ketua Program Studi Manajemen Lingkungan, Rosadi menyampaikan ucapan terima kasih atas antusiasme dari DLH, Pemerintah Kecamatan Gunungputri, Pemdes Wanaherang, LPM, Karang Taruna, Pegiat Situ Tlajung Hilir serta sejumlah masyarakat sekitar situ.
“Kami ucapkan terimakasih atas antusiasme segenap elemen yang sudah mengikuti kegiatan ini,” ucap Rosadi, Sabtu (11/2/2023).
Sementara itu, Kaur Pemerintahan Desa Wanaherang yang mewakili kepala desa, Yudi juga turut menyampaikan rasa terimakasihnya terjadap Universitas Pakuan yang sudah menyeoenggarakan program dengan memilih Situ Tlajung Hilir sebagai tempat PKM.
“Saya berterima kasih kepada Universitas Pakuan yang sudah mengedukasi dengan adanya kegiatan inj. Kebetulan saya juga alumni UNPAK bapak atau Ibu dosen. Berharap banyak program dari kampus bisa digulirkan untuk kami,” jelas Yudi
Ditempat yang sama, pegiat sosial sekaligus penasihat paguyupan Situ Tlajung Hilir Desa Tlajung Udik, Ramdani turut merasa senang dengan kegiatan edukasi dari kampus Unpak tersebut.
“Beginilah kondisi Situ Tlajung Hilir yang terkadang dapat kiriman sampah dan limbah, kami berharap dengan bantuan perencanaan dan support dari kampus Unpak bisa menjadikan Situ ini menjadi destinasi wisata yang terjaga kelestariannya,” kata Ramdani.
Sejentara itu, Yuyun, salah satu peserta dari tema pengelolaan sampah rumah tangga ini, menyampaikan juga ucapan terima kasihnya dengan kegiatan yang digagas Unpak ini.
“Kami sangat mensuport adanya kegiatan ini, tentu ini sangat mengedukasi sekali,” ujarnya.
Senada, sakahsatu pengurus RW setempat, Encup juga merasa senang sebagai petani yang sudah mendapat ilmu baru dalam dunia pertanian organik.
“Terimakasi atas program yang digagas Unpak ini. Kami sebagai masyarakat tentunya akan terus mendukung kegiatan positif ini,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Farid selaku sie Ekbang Kecamatan Gunung Putri, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan dari UNPAK ini.
“Saya mewakili camat, berharap kegiatan pendampingan dari masyarakat ini berjalan berkelanjutan,” paparnya.
Sementara perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (LHH) Kabupaten Bogor, Esty juga merasa senang dengan kegiatan yang sangat positif ini.
“Semoga kedepan di daerah ini terbentuk Kampung Ramah Lingkungan,” bebernya.
Wakil rektor, Rita Retnowati menyampaikan yang turut hadir juga mengaku antusias atas kegiatan tersebut.
“Saya merasa senang karena antusias dari semua luar biasa. Bismillah, semoga kedepan bisa terjalin kerjasama antara Universitas Pakuan dalam upaya pelestarian Situ Tlajung Hilir ini,” ujarnya.
Sementara Komti Manajemen Lingkungan angkatan 2021, Enny Musfiroh Setyarini yang juga ketua panitia pelaksana pada kegiatan PKM hari ini, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang luar biasa. Bahkan dari hasil edukasi, langsung semangat membuat pengurus bank sampah. Ia menyampaikan.
“Jadi mulai hari ini, kita semua berkomitmen melakukan pilah sampah dari rumah. Sampah organiknya diolah menjadi kompos di composter yang sudah dibagikan dan sampah an organiknya dikumpulkan untuk ditimbang dalam launching skaligus penimbangan sampah perdana di bulan depan,” tukasnya.
Srnagai informasi, dalam penyampaian materi, peserta masyarakat yang terdiri dari pemuda, warga yang terdiri dari bapak dan ibu rumah tangga dibagi menjadi tiga kelompok dengan lokasi yang agak berjauhan. Terlihat antusiasme warga dalam menerima pemaparan dari para nara sumber, para mahasiswa Manajemen Lingkungan Angkatan 2021 ini. (Bck)