BOGOR I REPUBLIKNEWS.NET- Merespon puluhan warga di Citeureup Kabupaten Bogor, yang mengeluhkan bau limbah menyengat dari PT. Mitra Garuda Palapa. Pihak kepolisian setempatpun langsung melakukan penyelidikan, Senin (20/5/2024).
Diketahui, keberatan warga ini muncul setelah viral di media online yang memicu demonstrasi pada Minggu, 19 Mei 2024, sekitar pukul 20.00 WIB di Pool PT. Mitra Garuda Palapa, Kampung Tajur Tapos, Desa Hambalang, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.
“Berdasarkan investigasi penyelidikan kami, bau tidak sedap tersebut berasal dari IBC tank bekas pengangkutan limbah susu Frisian Plag,” terang Kapolsek Citeureup Kompol Victor G Hamonangan S,.SH,.MH
Kompol Victor menjelaskan, bahwa pihak perusahaan mengakui bau tersebut yang disebabkan oleh bekas pengangkutan limbah susu, yang mana sebelumnya telah dicuci, namun baunya masih tersisa.
“Pihak perusahaan berjanji untuk segera memindahkan IBC tank tersebut ke tempat lain, sebagai respons terhadap keluhan warga,” paparnya.
Selain itu, mereka juga berkomitmen untuk mengurangi dampak bau yang ditimbulkan. Kemudiaj dari pertemuan antara kedua belah pihak perusahaan dan warga, direncanakan untuk membahas solusi lebih lanjut terkait masalah ini.
“Pihak kepolisian telah melakukan tindakan investigasi Penyelidikan lanjut dan klarifikasi. Serta akan melanjutkan penindakan melalui aparatur desa dan pihak terkait lainnya,” ujarnya.
Kompol Victor pun menekankan, pentingnya kolaborasi komunikasi antara pihak perusahaan dan masyarakat untuk menyelesaikan permasalahan ini.
“Perlu komunikasi yang baik secara bersama-sama, dengan jalan cari solusi penyelesaian yang baik, damai dan kondusif,” tandasnya.(hms)
Editor : Asep Bucek