BOGOR I REPUBLIKNEWS.NET- Dalam sistem demokrasi, kekuasaan rakyat terletak pada kemampuannya dalam memilih wakilnya. Kandidat legislatif mempunyai peran penting dalam membentuk masa depan suatu bangsa, sehingga penting bagi para pemilih untuk memilih dengan bijak.
Namun di tengah banyaknya janji dan retorika saat masa kampanye nanti, sulit untuk memisahkan mana fakta dari fiksi. Maksud Artikel ini, bertujuan untuk memandu pemilih dalam mengambil keputusan yang tepat. Sehingga dapat membuka kedok penipuan politik, dan mendorong evaluasi menyeluruh terhadap kandidat calon wakil rakyat.
“Dalam memilih calon legislatif pada tahun 2024 nanti, penting untuk tidak hanya ucapan slogan-slogan yang mudah diingat dan janji-janji kosong. Sebaliknya, para pemilih harus fokus pada evaluasi kualifikasi, rekam jejak, dan kesesuaian kandidat dengan nilai-nilai mereka sendiri,” ucap Fachria Alfiano, Pengamat Intelijen dan Sosial Politik, Jumat (6/10/2023).
Ia mengingatkan, agar kita memulai dengan meneliti latar belakang kandidat, termasuk riwayat kehidupan dan profesionalnya. Menilai apakah mereka memiliki keahlian dan pengalaman yang diperlukan untuk mewakili kepentingan konstituen secara efektif. Hal ini berlaku untuk calon legislatif baru.
“Selain itu, untuk petahana (incumbent) lihatlah rekam jejak kandidat dan riwayat mereka selama menduduki posisi politik sebelumnya. Evaluasi apakah mereka secara konsisten memperjuangkan tujuan yang sejalan dengan prioritas Anda,” jelas Fachria.
Fachria mengingatkan, agar kita semua jangan hanya terpengaruh oleh iklim politik saat ini. Sebab, penting untuk memahami apakah kandidat mempunyai pendirian yang konsisten, terhadap isu-isu yang penting bagi anda saat mereka janjikan.
“Carilah contoh dimana mereka menunjukkan kepemimpinan, integritas, dan kemampuan untuk menjalankan segala janji yang mereka ucapkan saat kampanye dulu,” paparnya.
Lanjutnya, kita dapat mengggali lebih dalam kebijakan dan usulan yang diajukan para kandidat. Lihatlah lebih jauh dari sekedar kalimat, dan slogan untuk memahami pendirian mereka terhadap isu-isu penting. Evaluasi kelayakan dan kepraktisan solusi yang mereka usulkan.
“Carilah klarifikasi dimana para kandidat dapat ditanyai secara langsung, dan hadir ditengah kita,” imbaunya.
Editor : Asep S BCk