Pemkab Bogor Sebut Sekolah Pemerintahan Desa Dorong Wujudkan Desa Presisi

BOGOR I REPUBLIKNEWS.NET-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama IPB University membuka Sekolah Pemerintahan Desa angkatan ke-4 Tahun 2024, bertemoat di Auditorium Fakultas Ekonomi IPB University, Dramaga, Selasa (3/9). 

“Sekolah Pemerintahan Desa ini dapat mewujudkan desa presisi,” ucap Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Aspemkesra) Kabupaten Bogor, Zaenal Ashari, dalam keterangan persnya Rabu (4/9/2024).

Zainal menjelaskan, Sekolah Pemerintah Desa angkatan ke-4 tahun 2024 diikuti sebanyak 195 orang, yakni 65 kepala desa dan 130 staf desa yang terdiri dari satu operator spasial dan satu operator sosial. 

“Dengan jangka waktu pembelajaran selama enam bulan, terhitung dari bulan Juli sampai dengan Desember 2024,” katanya.

Pengayaan kapasitas melalui sekolah pemerintah desa ini menjadi penting. Hal tersebut mulai dari tata kelola pemerintahan desa, transformasi pembangunan desa.

Baca Juga :  Polisi Fasilitasi Perdamaian Kasus Pria Masuk Kamar Wanita di Cileungsi Bogor

Kemudian teknik pemetaan spasial, dan metode pendataan sosial, yang kurikulumnya sudah tentu disesuaikan dengan kearifan lokal Kabupaten Bogor.

“Dengan mengikuti sekolah pemerintahan desa, ke depan pemerintah desa dapat mewujudkan desa presisi yang dapat mewujudkan visi Kabupaten Bogor maju dan sejahtera berlandaskan iman dan takwa,” tutur Zaenal Ashari.

Zaenal mengungkapkan, pemerintah telah memberikan kewenangan dan anggaran yang cukup besar kepada desa, untuk melaksanakan pembangunan. 

Mulai dana desa, alokasi dana desa, bagi hasil pajak, dan program seperti Samisade dari Pemkab Bogor, yang semua itu merupakan bentuk dukungan finansial yang signifikan.

Baca Juga :  DPRD Soroti Sampah Liar di Kabupaten Bogor, Beri Saran Ini

“Besarnya kewenangan dan dana yang diberikan kepada desa, menuntut adanya sumber daya manusia yang kompeten dan berintegritas. 

“Kepala desa memiliki peran yang sangat penting dalam mengelola pemerintahan desa, melaksanakan pembangunan, serta memberdayakan masyarakat,” ungkapnya.

Zaenal menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Rektor IPB University beserta jajaran, Ketua Pusat Studi Pembangunan Pertanian dan Pedesaan (PSP3).

Kemudian juga Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) IPB University, atas pembukaan sekolah pemerintahan desa angkatan ke-4 tahun 2024.

Sebagai informasi, hadir pada acara tersebut, Direktur Jenderal (Dirjen) Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Akmal Malik, Wakil Rektor Bidang Resiliensi Sumber Daya dan Infrastruktur IPB University, Alim Setiawan Slamet, 

Baca Juga :  Ratusan Pegawai Damkar Pemkab Bogor Akhirnya Tercover JKK dan JKM

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah, para Camat dan kepala desa se-Kabupaten Bogor.

Editor: Asep Sbc

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *