BREBES I REPUBLIKNEWS.NET – Pembangunan Pasar Seng Bumiayu yang terletak di Desa Kalierang Kecamatan Bumiayu Kabupaten Brebes, dikabarkan baru mencapai 50 persen. Hal tersebut dibenarkan Dwi Saputro, selaku kepala pasar setempat, kepada wartawan, Jumat 16 Juni 2023.
“Pembangunanya baru mencapai 50 persen. Dan kita sudah ajukan ke dinas terkait hingga PJ Bupati, Alhamdulillah ada gambaran dilanjutkan di 2024 mendatang,” ucap Dwi.
Dwi menjelaskan, Pasar Seng dibangun Pemkab Brebes saat itu dijabat Bupati Idza Prianti, hingga diresmikannya pasar tersebut untuk dioperasikan. Namun kaitan pembangunanya belum mencapai seratus persen, dia mengakui karena sebelumnya adanya keterbatasan anggaran.
“Pembangunan Pasar Seng Bumiayu ini, karena sebelumnya sebagai upaya Pemda dalam memberikan solusi dalam menata para pedagang,” ujarnya.
Saat ini, kata Dwi, Pasar Seng yang sudah dioperasikan sejak beberapa bulan ini, menampung sedikitnya 692 pedagang yang terdiri dari 42 kios dan 650 los.
“Dengan jumlah kios dan los yang ada, memang belum maksimal dari jumlah pedagang yang ada sebelumnya,” katanya.
Meski demikian, Dwi mengaku pedagang tersebut terpaksa ditampung diluar pasar yang areanya masih dalam lingkup Pasar Seng. Mereka para pedagang ini beroperasi sejak pukul 04.00 WIB dini, hari hingga pukul 13.00 WIB siang hari.
“Sisa pedagangnya itu ditampung di luar gedung pasar,” jelasnya.
Kemudian kaitan retribusi para pedagang, lantut dia, pihaknya mengaku bervariasi tergantung jenis tempat para pedagang tersebut.
“Untuk retribusi klasifikasi kelas A Rp.3000, kelas B Rp 2.5000, dan untuk los Rp. 2.000, serta pedagang diluar hanya Rp.1000 rupiah,” akunya.
Pihaknya berharap, kelanjutan pembangun gedung pasarnya bisa dilakukan secepatnya. Hal itu guna memaksimalkan dalam mengoperasikan pasar tersebut saat menampung para pedagang yang ada.
“Semoga gambaran kelanjutan pembangunan di 2024 tersebut, dapat direalisasikan nantinya,” tutupnya.
Editor : Ab
