KARAWANG I REPUBLIKNEWS.NET– Seorang oknum petugas keamanan (satpam) di Klari Kabupaten Karawang Jawa Barat, dilaporkan ke Pihak Kepolisian setelah bersikap arogan layaknya preman dengan mengusir Debt Collektor Kredivo sembari menenteng pisau belati dan mengeluarkan kata-kata kasar.
Insiden ini bermula saat Muhamad Rojab (24) dan Hendra (28), yang merupakan kolektor Kredivo, mendatangi nasabah yang berlokasi di kompleks Klari kabupaten Karawang Jawa Barat, untuk menagih pembayaran yang diketahui menunggak. Namun malah mendapat perlakuan kasar, dari oknum keamanan di komplek tersebut.
“Kami datang dengan baik-baik, dan nasabah juga menerima kami dengan baik. Tapi kenapa pihak keamanan malah berbuat kasar?,” kata Rojab, Jumat (14/6/2024).
Saat mereka sedang berbincang dengan nasabah, seorang satpam pertama mendekati mereka dan bertanya dengan sopan mengenai tujuan kedatangan mereka. Namun, tak lama kemudian, seorang petugas keamanan kedua, yang berpakaian preman, mendekati mereka dengan sikap agresif.
“Satpam kedua ini tiba-tiba membentak dan mengusir kami sambil menenteng pisau belati sambil mengeluarkan kata-kata kasar,” jelas Rojab.
“Dia juga mengatakan, ‘Pergi kalian! Jangan datang kemari lagi. Dan kalau mau datang, sekalian bawa teman-temannya yang banyak, akan kita ramein,” kata Rojab menirukan ucapan oknum satpam tersebut.
Merasa terancam, Rojab dan Hendra pun segera meninggalkan tempat tersebut, dan melaporkan insiden ini ke pihak Polsek Klari Polres Karawang.nomorSTTLP/12/VI/2024/Jbr/Res.krw/Polsek Klari/Reskrim.
“Karena merasa terancam, jadi kami mendatangi Polsek Klari untuk membuat laporan,” ujar Rojab,
Sementara itu, Polsek Klari Polres Karawang merespon laporan tersebut dengan cepat, dan berjanji untuk menangani kasus ini dengan serius.
Sumber : IWO Karawang
Editor : Asep Sbc
