Miris, Jalan Baru Dipo Depok di Jadikan Tempat Penampungan Sampah

DEPOK  | REPUBLIKNEWS.NET-Minimnya kesadaran masyarakat akan menjaga lingkungan hingga diduga tidak adanya penampungan sampah, membuat Jalan Baru Dipo Kelurahan Ratu Jaya Kecamatan Cipayung Depok Jawa Barat ini menjadi Tempat Pembuangan Sampang (TPS) liar. 

Selain merusak keindahan tata kota karena menjadikan kawasan kumuh, kondisi tersebut tentunya juga sangat dikeluhkan warga lainnya hingga para pengguna jalan yang melintas di jalan ini.

“Jelas mengganggu pak. Karena bau nya sampah, bikin pembeli nggak nyaman,” ujar X salah satu pedagang yang tidak ingin namanya ditulis saat dikonfirmasi media ini, Selasa (26/4/2024).

Baca Juga :  Soal Sampah Liar, Aktivis Dorong Pemkab Bogor Naikan Anggaran Biaya Proses Tipiring

Bahkan, kata dia,  jika sampai tidak diangkut dalam sehari dimusim hujan saat ini, bau sampah tersebut dirasa benar-benar menyengat dan sangat mengganggu.

“Sebagai pedagang yang tak jauh dari lokasi, saya makin kesal karena bikin pembeli tidak mau mampir akibat sampah itu,” sambungnya.

Iapun berharap, kondisi ini dapat segera ditindaklanjuti oleh pemerintah setempat maupun Dinas Lingkungan Hidup Kota Depok. 

“Saya ingin sampah itu dirapihkan dan ditata kembali. Ini agar tidak mengganggu,” tuturnya.

Baca Juga :  Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Bogor, Sejumlah Kendaraan Tertimpa Pohon

Sementara itu, Pihak kelurahan Ratu jaya Kota Depok, Bambang Sugiarto yang dikonfirmasi hal ini berjanji akan menindaklanjuti dengan berkoordinasi pihak DLHK.

“Terimakasih infonya pak. Insya Allah saya mau mengajukan opsi ke DLHK, untuk segera dibersihkan secepatnya,” si ngkatnya.

Bambang juga mengaku akan  mengkomunikasikan dengan pihak lingkungan setempat, agar lokasi tersebut tidak terus menerus menjadi tempat sampah liar.

“Saat ini saya juga sedang berkoordinasi dengan pihak Satgas DLHK. Mudah-mudahan segera dapat diangkut sampahnya, kemudian juga kedepannya tidak ada lagi warga yang membuang sampah di jalan itu,” tukasnya.(Zeff)

Baca Juga :  Pegelaran Wayang di Bumiayu Brebes Jadi Ajang Melestarikan Budaya

Editor : A Bucek

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *