REPUBLIKNEWS.NET – Manchester City berhasil meraih gelar Juara Piala FA 2022/2023 setelah mengalahkan Manchester United dengan skor 2-1 dalam pertandingan final yang berlangsung di Wembley pada Sabtu (3/6/2023) malam WIB. Kemenangan ini menegaskan dominasi City di kompetisi domestik dan mengukuhkan posisi mereka sebagai salah satu tim terbaik di Inggris.
Dalam pertandingan yang penuh gengsi ini, Ilkay Guendogan tampil sebagai pahlawan bagi Manchester City dengan mencetak dua gol yang menjadi kunci kemenangan timnya. Gol pertama tercipta pada babak pertama setelah City berhasil membangun serangan yang membingungkan pertahanan Manchester United. Guendogan dengan cerdik mengarahkan tembakannya ke gawang, melewati kiper David de Gea dan menggetarkan jala United.
Pada babak kedua, Manchester United berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Namun, pertahanan kokoh Manchester City berhasil menggagalkan upaya mereka. Di sisi lain, City terus melakukan tekanan dan berhasil menciptakan peluang yang berbahaya. Hasilnya, Guendogan kembali mencatatkan namanya di papan skor dengan gol kedua yang tercipta melalui aksi individu yang brilian.
Gol balasan dari Manchester United terjadi melalui tendangan penalti Bruno Fernandes pada menit ke-33 setelah terjadi pelanggaran di kotak penalti Manchester City. Namun, itu menjadi satu-satunya gol yang berhasil dicetak oleh United dalam pertandingan tersebut.
Dengan kemenangan ini, Manchester City berhasil meraih gelar Juara Piala FA 2022/2023 untuk ketujuh kalinya dalam sejarah klub. Gelar ini menambah daftar prestasi City musim ini, setelah mereka juga berhasil meraih gelar juara Premier League. Dominasi yang ditunjukkan oleh City dalam kompetisi domestik semakin mengokohkan posisi mereka sebagai salah satu kekuatan terbesar di sepak bola Inggris.
Keberhasilan Manchester City dalam Piala FA semakin mendekatkan mereka dengan predikat “Treble Winners”. Jika mereka mampu mengalahkan Inter Milan dalam final Liga Champions 2022/2023, City akan mencatatkan sejarah sebagai tim yang meraih tiga gelar dalam satu musim. Ini akan menjadi pencapaian luar biasa bagi klub dan mengukuhkan posisi mereka sebagai salah satu tim terbaik di Eropa.
Sementara itu, kekalahan dalam final Piala FA menjadi pukulan bagi Manchester United. Setelah meraih gelar Carabao Cup pada bulan Februari, mereka gagal meraih gelar kedua musim ini. Namun, United tetap menjadi tim yang penuh potensi dan ambisi, dan mereka akan terus berjuang untuk meraih kesuksesan di masa depan.
Pertandingan final ini juga menampilkan kualitas dan kekuatan dari kedua tim. Manchester City menurunkan pemain-pemain hebat seperti Stefan Ortega di posisi penjaga gawang, serta bek-bek tangguh seperti Kyle Walker, Ruben Dias, dan Manuel Akanji. Gelandang-gelandang kreatif seperti Bernardo Silva, Kevin De Bruyne, dan Ilkay Guendogan memberikan kontribusi besar dalam serangan City. Di lini depan, kehadiran Jack Grealish dan Erling Haaland menjadi ancaman bagi pertahanan lawan.
Manchester United juga menampilkan skuad yang kuat dengan penjaga gawang David de Gea sebagai pengaman. Bek-bek seperti Aaron Wan-Bissaka, Victor Lindelof, Raphael Varane, dan Luke Shaw bertugas mengamankan pertahanan. Di lini tengah, pemain-pemain seperti Christian Eriksen, Casemiro, dan Fred mengatur permainan, sementara Bruno Fernandes, Marcus Rashford, dan Jadon Sancho menjadi motor serangan United.
Secara keseluruhan, pertandingan final Piala FA 2022/2023 antara Manchester City dan Manchester United menjadi momen yang menggembirakan bagi City dan mengecewakan bagi United. Kemenangan ini menegaskan dominasi City dalam kompetisi domestik, sementara United harus kembali berjuang untuk meraih gelar di musim mendatang.