JAKARTA|republiknews.net – Sabtu (6/4/2024) sekitar pukul 20.00 WIB, volume kendaraan pemudik yang melintasi Jalur Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, terpantau mengalami peningkatan signifikan namun lalu lintas tetap lancar.
Walaupun begitu, meskipun volume kendaraan meningkat, tidak terjadi kemacetan parah di jalur tersebut. Dalam kasus kemacetan, Polres Tasikmalaya Kota akan menerapkan sistem satu arah atau one way.
Menurut Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Joko Sulistiono, arus lalu lintas di Jalur Gentong terpantau padat lancar. Hari ini, satu kali sistem one way diterapkan sekitar pukul 14.00 WIB di Pos Terpadu Letter U pada Sabtu (6/4/2024) malam.
Dalam upaya mengurangi kepadatan kendaraan, Joko menyatakan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Polres Garut untuk mengatur arus lalu lintas dengan menerapkan sistem one way.
Joko menjelaskan bahwa jika terjadi penumpukan kendaraan, pihaknya akan menerapkan sistem one way dan berkomunikasi dengan Polres Garut untuk penanganan lebih lanjut.
Selain penerapan sistem one way, pihaknya telah menggelar penyiagaan dan peningkatan personel di titik-titik rawan kecelakaan dan kepadatan. Personel yang siaga 24 jam tersebar di 48 pos gatur yang telah ditetapkan, tambah Joko.
Menurutnya, berbagai skema telah dipersiapkan, termasuk penerapan one way dan pengaturan lalu lintas di titik-titik strategis serta pos gatur di lokasi yang membutuhkan kehadiran polisi. Di Pasar Ciawi, penambahan personel polisi juga telah dilakukan sebagai langkah antisipasi.