Ditjen Hubud Pastikan Kondusifitas Angkutan Haji di Bandara Internasional Kertajati Majalengka 

MAJALENGKA I REPUBLIKNEWS.NET- Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan melalui Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Soekarno-Hatta, memastikan penerbangan haji kelompok terbang (kloter) 11 dari Bandara Kertajati Malaengka Jawa Barat menuju Madinah Arab Saudi, berjalan dengan aman dan lancar. 

“Hari ini telah diberangkatkan kloter sebelas, dengan jumlah 440 calon jemaah haji dari Bandara Kertajati menuju Madinah, menggunakan pesawat udara Saudi Arabian Airline jenis Boeing 777-309R dengan nomor penerbangan SV 5743,” terang Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah I Soekarno-Hatta, Capt. Yufridon Gandoz, usai melepas keberangkatan kloter sebelas calon jemaah haji dari Bandara Kertajati, Rabu (22/5)

Hingga kloter sebelas ini, Capt. Gandoz menyampaikan telah diberangkatkan 4.838 calon jemaah haji dari Bandara Kertajati dengan tingkat ketepatan waktu maskapai (on time performance) 100%.

“Melalui para inspektur yang bertugas, kami memastikan kelaikudaraan pesawat udara yang akan mengangkut calon jemaah haji dalam kondisi baik/laik sebelum terbang yang meliputi aspek kelaikan pesawat udara. Kemudian juga kelengkapan dokumen pesawat udara, dan memeriksa lisensi serta memastikan kondisi kesehatan pilot dan crew yang bertugas dalam kondisi prima,” ujarnya.

Pihaknya juga menambahkan, bahwa selain kelaikan pesawat, pihaknya juga memastikan alur keberangkatan calon jemaah haji dari embarkasi Indramayu ke Bandara Kertajati, pengecekan bagasi dan pengecekan Security Check Point di embarkasi Indramayu dilakukan sesuai ketentuan yang berlaku.

“Bandara Kertajati direncanakan akan menerbangkan sebanyak 13.050 calon jamaah haji, dengan didampingi 150 petugas haji dari Indonesia langsung ke Madinah dan Jeddah yang terbagi menjadi 30 kloter. Kloter pertama dimulai sejak 12 Mei 2024, hingga kloter terakhir nanti pada 10 Juni 2024,” paparnya.

Seperti bandara embarkasi lainnya, kata Dia, Bandara Kertajati tentunya juga melayani calon jemaah haji lanjut usia yang menjadi prioritas pada tahun 2024. 

Sslain itu, pada keberangkatan kloter sebelas ini, terdapat jemaah tertua berusia 82 tahun dan semuanya terlayani dengan baik.

“Sesuai dengan tema Haji Ramah Lansia, Ditjen Hubud telah melakukan kolaborasi intensif bersama Bandar Udara Internasional Kertajati (BIJB), PT. Angkasa Pura II, Airnav Indonesia serta stakeholders terkait lainnya, ” katanya lagi.

Lanjutnya menjabarkan, hal ini dilakukan agar meningkatkan pelayanan bagi para jemaah lansia di Bandara Kertajati, seperti memastikan ketersediaan kursi roda dan juga penambahan petugas pendamping bagi jemaah berkebutuhan khusus. Pelayanan ini dimulai dari jemaah tiba di bandara keberangkatan sampai dengan tiba di bandara tujuan.

“Dengan terselenggaranya penerbangan haji dan umrah dari Bandara Kertajati. Kemudian juga penerbangan reguler internasional Kertajati – Kuala Lumpur tiap hari Minggu dan Rabu, maka kami berharap dapat menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat,” tukasnya.

Sumber : Kabag Kerjasama Internasional, Humas dan Umum Ditjen Hubud

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *